Sejuk dan Asri
Selasa, 27 November 2018. Lingkungan tempat belajar sangat mempengaruhi terhadap
warga yang tinggal di lingkungan tersebut, mempengaruhi aktifitas juga
mempengaruhi hasil belajar.
Lingkungan yang berpengaruh terhadap hasil
belajar siswa terdiri dari lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan
lingkungan masyarakat. Lingkungan keluarga terdiri dari orang tua, susana rumah
dan keadaan ekonomi keluarga. Lingkungan sekolah terdiri dari cara penyajian yang
tidak menarik, hubungan guru dengan murid, hubungan anak dengan anak, bahan
pelajaran yang terlalu tinggi, alat-alat belajar disekolah, jam-jam
pelajaran yang kurang baik. Lingkungan masyarakat yang terdiri dari mass media,
teman bergaul, kegiatan dalam masyarakat, dan corak kehidupan tetangga.
Lingkungan belajar sebagai faktor
eksternal siswa yang mempengaruhi prestasi belajar dapat digolongkan menjadi
dua yaitu sebagai berikut.
Lingkungan sosial di sekolah adalah seluruh warga sekolah,
baik itu guru, karyawan maupun teman-teman sekelas, dan semua dapat
mempengaruhi semangat belajar seorang siswa. Lingkungan sosial siswa di rumah
antara lain masyarakat, tetangga dan juga teman-teman bergaul siswa dirumah
yang mempunyai andil cukup besar dalam mempengaruhi belajar siswa. Lingkungan
sosial yang dominan dalam mempengaruhi kegiatan belajar siswa adalah orang tua
dan keluarga itu sendiri. Bentuk dan isi serta cara-cara pendidikan di dalam
keluarga akan selalu mempengaruhi tumbuh dan berkembangnya watak, budi pekerti,
dan kepribadian setiap manusia.
Lingkungan non sosial siswa yang berpengaruh terhadap
belajarnya diantaranya adalah gedung sekolah dan letaknya, ruang tempat tinggal
siswa, alat-alat belajar, keadaan belajar dan waktu belajar siswa, dan mass
media. Adapun yang termaksut dalam mass media adalah bioskop, radio, televisi,
surat kabar, majalah, buku-buku ,dan sebaginya. Diantara mass media tersebut yang
berpengaruh besar terhadap belajar anak adalah televisi.
Dari berbagai
faktor yang memperngaruhi tersebut, MTs Muhammadiyah 1 Karangagung berusaha
menciptakan lingkungan yang dapat berpengaruh positif terhadap warga madrasah. Kegiatan
Belajar Mengajar (KBM) di MTs Muhammadiyah 1 Karangagung, selain pembelajaran
di dalam kelas, juga memanfaatkan lingkungan madrasah untuk belajar. Tentu
saja tempat khusus seperti Laboratorium
Komputer, atau Ruang Audio Visual, Mushalla, Perpusatakaan, Laboratorium IPA pastilah
digunakan, namun lain dari itu—pembelajaran dalam ruangan—tempat nogkrong
anak-anak pun dapat disulap menjadi tepat belajar yang menyenangkan.
Semoga
lingkungan di MTs Muhammadiyah 1 Karangagung selalu sejuk dan asri sehingga
warga Madrasah senantiasa nyaman dan dapat menjalankan aktifitas sebagaimana
tugas yang telah diemban dengan tidak ada aral apapun, dan mencapai target yang
direncanakan.
Redekasi IPM MTs MUTU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar