pesan untuk anda

SELAMAT DATANG DI BLOG PR.IPM MTs MUHAMMADIYAH 1 KARANGAGUNG, MOHON SARAN DAN KRITIKNYA, TERIMA KASIH

Jumat, 26 Oktober 2018

pelajaran prakarya


 Pelajaran Prakarya 

Menyenangkan

Prakarya, salah satu pelajaran yang diajarkan di MTs Muhammadiyah 1 Karangagung, untuk kelas VII,  Pelalajaran Prakarya sangat menyenangkan, karena dapat berkarya sambil belajar,  dapat dilakukan dengan santai-santai, dan tidak harus di dalam kelas. Semua siswa sangat senang dan tertarik dengan pelajaran ini.

Hari Sabtu ini setelah jam istirahat, siswa-siswi kelas VII bukan masuk dalam ruang kelas, namun malah berhamburan kelura kelas. Lho... ada apa gerangan?  Ternyata  hari Sabtu ini waktunya pelajaran Prakarya. Para siswa kelas VII keluar kelas, mengelompok menjadi beberapa grup di depan ruang kelas, masing masing kelompok sambil membawa bungkisan kecil dalam plastik hitam, meraka membawa perlengkapan praktik pelajaran Prakarya.

Pelajaran Prakarya dibimbing oleh Bapak Suwanto, dengan kesabaran dan kemahiran beliau dalam mengajar, sehingga anak-anak menjadi tertarik untuk mengikuti pelajaran Prakarya.

Kali ini siswa kelas VII sedang diajarakan materi, memanfaatkan bahan alam untuk dijadikan sebagai bahan pembuatan karya kerajinan tangan yang bermanfaat.  

Bahan yang dugunakan adalah stick Es Cream, stick Es Cream yang terbuat dari bahan kayu adalah salah satu bahan alam yang bisa dipakah dan mudah dibentuk menjadi beberapa macam benda, seperti fas bunga, tempat tisu, atau yang lain. Namu kali ini siswa kelas VII mendapatkan tugas untuk membuat miniatur rumah dari bahan stick es cream tersebut.


Para siswa sangat tertarik dan senang dalam mengerjakan prakarya, mereka mengerjakan di luar kelas, ada yang di teras, ada yang di bawah pohon,  ada yang mengerjakan dengan serius, ada pula yang mengerjakan sambil bercanda.
Pada pelaksanaan praktik membuat miniatur rumah kali ini, siswa kelas VII dibagi menjadi beberapa kelompok, setiap kelompok mendapatkan tugas membuat miniatur rumah sesuai dengan kreasi masing masing.


Karena belum berpengalaman, sehingga banyak yang masih kesulitan di sana-sini, seperti cara menyusun stick, cara merekatkan, atau hal hal lain, seperti penggunaan lem yang boros, sehingga ada kelompok yang sudang menghabiskan satu botol lem, namun masih belum jelas bentuk rumahnya.



   Walaupun tugas yang diperintahkan oleh guru adalah membuat miniatur rumah, namun rata-rata kelompok tidak membuat rumah terlebih dahulu, namun mendahulukan pagar rumah dan hiasan halam rumah, seperti pohon atau gerbang rumah. Sehingga pada jam yang semestinya dicanangkan sudah bisa menyelesaikan, belum ada kelompok yang dapat menyelesaikan miniatur rumah, tapi halaman dan pagar rumah sudah siap. J (Warta IPM MTs MUTU)













Tidak ada komentar:

Posting Komentar